Ditulis oleh Administrator
Tuesday, 12 October 2010
Ketersediaan sumber air yang memadai, menjadikan Desa Banjarsari, Kecamatan Bantarkawung, Kabupaten Brebes, berpotensi sebagai daerah pengembangan budidaya ikan air tawar. Sejauhmana upaya pengembangan potensi tersebut?
LAPORAN: TEGUH SUPRIYANTO
BERDASARKAN data di kantor desa tersebut terdapat lebih sedikitnya 50 petani ternak ikan air tawar yang memanfaatkan lahan di sekitar pemukiman mereka sebagai kolam ikan.
Kepala Desa (Kades) Banjarsari Ahmad Zainal Mutaqin mengatakan, kondisi alam yang ada di desanya, memberikan kemudahan bagi para peternak ikan dalam mendapat pasokan air. Kebanyakan warga membuat kolam ikan di samping maupun bagian belakang rumah mereka.
’’Sudah sejak lama warga di sini menggeluti budidaya ikan jenis air tawar. Hanya saja, dalam pengelolaannya masih bersifat tradisional. Jenis ikan yang dipelihara antara lain tawes, lele dan mujaer," ungkap Zainal Selasa (12/10).
Dikatakan Zainal, dengan potensi yang ada tersebut desanya sempat beberapakali mendapatkan perhatian baik dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes maupun kalangan swasta. Perhatian tersebut berbentuk bantuan berupa pemberian bibit ikan maupun sosialisasi mengenai cara budidaya ikan yang baik dan benar.
’’Hanya saja, bantuan tersebut sepertinya masih kurang maksimal. Sebab, para petani ternak ikan di sini masih kesulitan dalam memahami besarnya peluang usaha melalui budidaya ikan air tawar ini. Selain bibit ikan dan sosialisasi, mereka juga memerlukan pembinaan mengenai manajemen peternakan secara mandiri," jelas Zainal.
Akibat dari kondisi tersebut, budidaya ikan air tawar yang sudah lama digeluti dan memiliki potensi besar bagi kemajuan ekonomi masyarakat desa, saat ini hanya menjadi tambahan penghasilan. Sementara untuk kebutuhan hidup utama, warga masih mengandalkan dari sektor pertanian dan dagang.
Dengan dukungan sumber daya air yang cukup melimpah, Zainal optimis desanya bisa menjadi sentra ikan air tawar di selatan Kabupaten Brebes.
’’Tapi tentunya harus ada dukungan yang optimal, terutama dari instansi terkait di lingkungan Pemkab Brebes," tandasnya. Apa saja bentuk dukungan pemkab? Dia mengatakan, salah satunya adalah meningkatkan SDM petani ikan. Misalnya, dengan kegiatan pelatihan dan pembinaan pengembangan usaha budidaya ikan air tawar.
’’Salah satunya adalah bagaimana tata cara pembenihan ikan," kata dia . Selain Desa Banjarsari, desa lain di Kecamatan Bantarkawung yang juga memiliki potensi pengembangan budidaya ikan tawar adalah Desa Terlaya dan Legok. Tidak jauh berbeda dengan Desa Banjarsari, para petani di desa lain dalam mengelola ternak ikan tersebut masih menggunakan cara-cara tradisional. (*)http://www.radartegal.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar