Selamat datang di "CINGSINGSEHAT.COM"

coba

RADIO MPU KANWA || BERANDA || PPNI || BELANJA DI GANJAR || UU KEPERAWATAN 

RIAS PENGANTIN DAN STUDIO FOTO

SEHAT UNTUK SEMUA

Anda Pengunjung Ke

Minggu, 10 Oktober 2010

Kerusakan Jalan Nyaris Isolir Desa

Ditulis oleh Administrator
Friday, 08 October 2010
BANTARKAWUNG - Kerusakan ruas jalan kabupaten yang menghubungkan Desa Pruwatan, Kecamatan Bumiayu, dengan Desa Cinanas, Kecamatan Bantarkawung, sepanjang lebih kurang 7 kilometer hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan segera diperbaiki.

Kondisi tersebut menjadi pemikiran serius pihak pemerintahan desa menyusul banyaknya keluhan warga terkait kerusakan jalan yang merupakan satu-satunya akses utama warga dalam beraktivitas.

Kepala Desa (Kades) Cinanas Drs Toat Riyono mengakui, jika warganya sudah sangat kesal atas kondisi kerusakan jalan yang semakin parah. Dikatakan dia, kerusakan jalan tersebut sudah terjadi sejak lama.

’’Warga di sini seakan terisolasi dengan kondisi jalan yang rusak. Kerusakan jalan juga berimbas pada terhambatnya pertumbuhan ekonomi warga. Para petani yang membawa hasil panen untuk dijual ke pasar seringkali jatuh di lokasi jalan yang rusak," jelasnya Jumat (8/10).

Menurut dia, kondisi jalan yang rusak berat itu berlangsung cukup lama, sehingga membuat warga menjadi kesal. Karenanya, sebagai bentuk kekesalan warga kerap kali pihaknya dianggap tidak serius dalam memimpin pemerintahan desa.

’’Kami sudah sering mendapat komplain dari warga, mengingat selama ini dalam memenuhi kewajibannya mereka selalu taat membayar pajak. Karenanya, mereka juga meminta timbal balik melalui pemeratan pembangunan," ungkap Toat.

Selain hampir rata-rata aspal jalan terkelupas, di beberapa ruas jalan sama sekali tidak beraspal. Kerusakan jalan sudah terlihat sejak wilayah Dukuh Tegal Munding, Desa Pruwatan, hingga wilayah Desa Cinanas yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Cilacap.

’’Yang kita kasihan itu adalah anak-anak sekolah. Mereka harus berjalan di jalan yang rusak itu. Di Desa cinanas sendiri saat ini baru berdiri 1 sekolah dasar (SD), sedangkan bagi siswa SMP atau SMA mereka setiap hari harus melalui jalan itu untuk menuju sekolahnya di Desa Pruwatan atau Bumiayu," terang Toat.

Berbagai upaya telah dilakukan Pemerintahan Desa Cinanas, untuk dapat mewujudkan keinginan warga memiliki akses jalan yang dalam kondisi baik. Namun, hingga saat ini keinginan tersebut belum terlihat tanda-tanda akan tercapai.

’’Untuk itu, kita minta kepada pemerintah agar segera merealisasikan perbaikan jalan tersebut, sehingga kondisi ini bisa cepat teratasi dan akses ke daerah itu dapat segera normal kembali," imbuhnya. (pri)Radar Tegal.

Tidak ada komentar:

Hi hi hi hiii....