Selamat datang di "CINGSINGSEHAT.COM"

coba

RADIO MPU KANWA || BERANDA || PPNI || BELANJA DI GANJAR || UU KEPERAWATAN 

RIAS PENGANTIN DAN STUDIO FOTO

SEHAT UNTUK SEMUA

Anda Pengunjung Ke

Kamis, 25 Agustus 2011

Sambut Libur Lebaran Di Cipanas Buaran Bantarkawung

Gbr: Cipanas Buaran Bantarkawung
Dua obyek wisata di bawah naungan Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes, yakni Pemandian Air Panas (PAP) Kedungoleng di Kecamatan Paguyangan dan PAP Tirta Husada Buaran, Kecamatan Bantarkawung siap menyambut wisatawan saat libur Lebaran mendatang. Kedua obyek wisata itu masih menjadi unggulan di Kabupaten Brebes, khususnya di wilayah selatan.

Menyikapi kondisi tersebut, Dinas Pariwisata Kabupaten Brebes jau-jauh hari telah mengadakan persiapan, baik peningkatan pelayanan maupun sarana pendukungnya. Muhammad Rivai, Manajer dua lokasi wisata tersebut Selasa (23/8) menyampaikan persiapannya, terkait penyediaan sarana infrastuktur.

"Persiapan jelas ada, baik dari peningkatan pelayanan di dalam obyek wisata mupun sarana pendukung. Seperti yang telah dilakukan di cipanas Buaran, saat ini telah diadakan pembangunan 4 kamar VIP. Sementara di Kedungoleng penambahan 2 gazebo bagi pengunjung," jelasnya.

Menurutnya pembangunan fasilitas pelengkap di dua PAP tersebut dapat diselesaikan dan digunakan pada musim libur Lebaran yang akan datang. Diakui rivai setiap musim libur panjang terdapat peningkatan pengunjung dibanding hari-hari biasa terlebih di saat Lebaran yang sebentar lagi akan datang.

"Selama pekan liburan biasanya terjadi peningkatan jumlah pengunjung, hal itu tidak terjadi pada pada hari-hari biasa, karenanya kami telah mengantisipasi lebih awal dengan pembenahan secara menyeluruh," tambah Rivai.

Selain persiapan di lokasi obyek wisata, para pengunjung saat ini juga mendapat kemudahan serta kenyamanan dalam mengakses dua lokasi wisata tersebut dengan telah baiknya kondisi jalan. "Akses menuju Cipanas Kedung oleng saat ini sudah cukup bagus dari ruas jalan utama Tega-Purwokerto wilayah Paguyangan. Begitu juga dengan cipanas Buaran, kondisi ini diharapkan akan dapat lebih memberikan kenyamanan bagi para pengunjung," kata Rivai.

Berdasarkan pengalaman di tahun lalu, peningkatan jumlah pengunjung diperkirakan akan mulai terjadi pada H-2 Lebaran hingga menjelang akhir musim libur atau cuti bersama.

"Biasanya ledakan pengunjung terjadi seiring dengan kedatangan pemudik dari luar kota, untuk itu dua Obyek wisata PAP tidak menaikan harga tiket yakni masih seharga Rp 3.000 perorang," ungkapnya. (pri)

43 Persen Pasangan Nikmati Seks Ekstrem

Dwi Indah Nurcahyani - Okezone
Saatnya bercinta (Foto: Corbis)
Saatnya bercinta (Foto: Corbis)

APA yang menyebabkan aksi bercinta terasa mengasyikkan? Selain posisi yang tepat, ternyata lokasi ekstrem berhubungan intim juga banyak disukai pasangan.

Sebuah survei tentang kehidupan seks yang melibatkan sekira 500 orang mengungkapkan berbagai informasi menarik seputar lokasi bercinta di luar ruangan yang menarik untuk dicoba.

Dalam survei itu, sekira 46 persen mengaku sering melakukan aksi konyol bercinta mereka di dalam taksi dan 9 persen lainnya mengatakan bahwa mereka melakukannya di toilet umum. Lalu, 31 persen lainnya juga mengaku melakukan acara bercinta di dalam mobil dan 18 persen lainnya menjadikan taman sebagai lokasi berhubungan intim.

“Kami berjalan langsung ke kamar mandi di sebuah restoran, berhubungan seks, dan langsung bergegas pergi. Bahkan, kami tidak memesan minuman sama sekali,” ujar Brooklyn (29), seperti dikutip New York Post dan dirilis Times of India.

Survei tersebut juga mengungkapkan bahwa 43 persen lainnya mengatakan, bahwa mereka kerap melakukan pengalaman ekstrem tersebut hampir setiap waktu dan mengaku sangat menikmatinya.

Agenda seks yang mereka lakukan pun tak kalah ekstrem. Dalam survei itu terungkap bahwa para pelaku seks sebanyak 69 persen mengatakan, mereka menjadikan kekerasan dalam agenda seksual yang dijalani. Ada yang mengikat pasangannya, menampar atau terlibat dalam beberapa adegan seks yang cukup kasar. Sementara 15 persen lainnya belum melakukannya karena keberatan dengan perlakuan tersebut.

Kemudian, menyoal nama yang membuat mereka terangsang ketika disebutkan, 55 persen memilih Pippa Middleton sementara hanya 45 persen lainnya mengaku nama Kate membuat gairah mereka tak tertahankan. Dan ketika mereka ditanya menyoal “sexting”, sebanyak 69 persen mengaku sering melakukannya dan 30 persen lainnya mengatakan tidak.

(tty)

Rabu, 24 Agustus 2011

Terlalu Sering Seks Malah Sulit Hamil?


TANYA :
Dok saya pria berumur 27 tahun dengan istri berusia sebaya . Kami sudah menikah selama setahun lebih. Dari awal menikah, kami sangat menikmati hubungan intim. Hampir setiap hari berhubungan seks dan bahkan saat hari libur, kami sering melakukannya sampai tiga kali sehari. Akan tetapi, selama ini belum ada tanda-tanda kehamilan pada istri saya. Ada beberapa hal yang saya ingin tanyakan :

1. Apakah karena sering berhubungan  justru menyebabkan sperma saya tidak pernah matang. Pasalnya saya pernah membaca sperma membutuhkan waktu 72 jam untuk matang.  2. Berapa lama sperma dapat diproduksi testis setelah dia keluar dan siap untuk membuahi? 3. Adakah jarak rentang hari yang ideal untuk berhubungan sehingga  dapat memperbesar peluang hamil? Terima kasih dok, mohon  penjelasannya.
(Ari B, 27, Bandung)

JAWAB :
Kehamilan mungkin terjadi kalau hubungan seksual dilakukan pada saat subur perempuan. Tentu saja bila kesuburan kedua pihak baik. Tetapi bila kesuburan salah satu atau kedua pihak terganggu, maka kehamilan terhambat. Bahkan boleh jadi pembuahan sel telur oleh sel spermatozoa tidak terjadi.
Kalau hubungan seksual dilakukan di luar saat subur, pasti kehamilan tidak akan terjadi. Dari sudut sperma (kesuburan pria), maka hubungan seksual yang dilakukan dua kali seminggu dianggap cukup untuk mempertahankan kualitas dan kuantitas sperma.
Kalau hubungan seksual dilakukan lebih sering dari itu, kualitas dan kuantitas sperma tidak optimal. Sejak sel muda sampai menjadi sel sperma yang siap membuahi, diperlukan waktu sekitar 74 hari.
Kompas  

Senin, 22 Agustus 2011

Kerupuk Rambak Jadi Ciri Khas Bumiayu

BUMIAYU - Sama halnya dengan telur asin sebagai produk unggulan di Kabupaten Brebes, kerupuk rambak juga menjadi ciri khas Kota Bumiayu. Terlebih dengan semakin dekatnya Lebaran tahun ini, para pedagang dan perajin kerupuk rambak bersiap menyambut pembeli yang datang untuk menjadikannya oleh-oleh.

Perpaduan cita rasa gurih dan renyah menjadikan makanan ini banyak diburu warga setempat maupun pelancong yang kebetulan singgah di Bumiayu. Hal tersebut dibenarkan Cahyadi (40), seorang pengelola kios rambak di Jalan Diponegoro Bumiayu.

"Kerupuk rambak sampai saat ini masih banyak diminati masyarakat baik sebagai cemilan di rumah maupun oleh-oleh untuk dibawa keluar kota," katanya.

Berbeda dengan cara pembuatan kerupuk jenis lainnya, dalam proses produksi kerupuk rambak lebih membutuhkan waktu lebih lama serta modal lebih tinggi.   

"Tahap pertama adalah membakar kulit kerbau hingga kering. Setelah empuk, kulit direndam selama satu malam. Setelah itu, direbus selama 6 hingga 10 jam. Lalu kulit ditiriskan agar airnya hilang. Kemudian diiris tipis kecil kecil dan diberi bumbu," Kata Yadi tanpa mau menjelaskan bumbu yang dimaksud dengan alasan rahasia perusahaan.

Dia meneruskan, setelah pemberian bumbu Proses selanjutnya adalah penjemuran yang membutuhkan waktu selama satu minggu. Kondisi tersebut tergantung pada keadaan cuaca. Setelah itu barulah kerupuk rambak yang masih mentah digoreng dan dikemas.

Wahyudin (39) pedagang lainnya menjual rambak dalam beberapa kemasan, di antaranya kemasan dus besar yang dijual Rp 100.000, dus kecil Rp 35.000.

Dia mengatakan harga itu cukup realistis mengingat harga bahan baku utama berupa kulit kerbau yang didatangkan dari Jawa Barat harganya cukup tinggi. Belum lagi biaya operasional lainnya seperti minyak goreng, kayu bakar, minyak tanah dan tenaga kerja.

"Walaupun cukup mahal namun setiap hari ada saja pembeli yang datang, kebanyakan mereka membeli kerupuk rambak untuk dijadikan sebagai oleh-oleh. Biasanya hari Sabtu dan Minggu banyak yang datang untuk membeli," pungkasnya.(pri).Radar Tegal.

Antara Cinta dan Persahabatan yang Setia

image CINTA dan persahabatan merupakan jalinan kasih yang sama indah dan berharga untuk dilupakan. Lalu bagaimanakah rasanya jika dua rasa itu kita rasakan untuk satu orang ? Bagi yang pernah merasakannya, pasti akan mengerti.
Persahabatan dan cinta, keduanya, merupakan teman terbaik kita, insan yang berperasaan. Karena dimana ada cinta, persahabatan selalu ada di sampingnya.
Sebaliknya, cinta hadir untuk memberikan senyum dan warna dalam persabahatan. Tanpa rasa cinta, tak mungkin persahabatan tercipta. Rasa cinta mengubur kemarahan, benci, dan keegoisan yang terkadang timbul dalam hubungan persahabatan.

Tak pelak, persahabatan antara lelaki dan wanita sering diwarnai rasa cinta. Meski bagi sebagian orang adalah hal yang mudah untuk memisahkan dua rasa itu, sering kita jumpai mereka yang terjebak dalam hubungan ini. Bukankah sulit jika persahabatan sudah diselami dengan cinta ?

Menjalin persahabatan dengan lawan jenis memang sah-sah saja. Bahkan tak sedikit wanita yang lebih memilih kaum pria sebagai tempat curhat ketimbang rekan-rekan wanita yang dinilainya lebih suka ”bergosip” atau tidak bisa dipercaya.

Begitu juga sebaliknya, tak sedikit pria yang lebih memilih bersahabat dengan rekan wanita agar bisa mendapat pandangan dari sudut lawan jenis atas permasalahan yang ia miliki.
Namun, tampaknya persahabatan antar lawan jenis dapat menjadi ancaman dalam hubungan percintaan. Hal ini dapat timbul jika pasangan kurang mengerti bentuk persahabatan yang dibina dengan ”sang best-friend”.

Jika terlalu kerap meminta saran untuk segala kegiatan hidup, mulai karier hingga keluarga, seseorang akan dikira lancang memasuki teritorial orang lain.

Lebih parah, dugaan perselingkuhan menyasar hubungan persahabatan antar lawan jenis itu. Bagi pasangan hidup salah satu pihak, bisa-bisa pikiran "Jangan-jangan istriku itu berselingkuh dengan sahabatnya" akan terlontar.
Lalu bagaimana cara untuk bisa menjaga persahabatan dengan lawan jenis agar tidak mengarah pada perselingkuhan. Ini dia tipsnya:

1. Yang pasti, sejak awal luruskan niat terlebih dahulu. Pasalnya persahabatan yang dimulai dengan niat yang tidak benar bisa saja mengarah pada perselingkuhan. Awali persahabatan dengan sungguh-sungguh, karena ada kesamaan sifat, pandangan, hobi, hingga selera. Bukan karena tujuan ingin menjadikan sebagai pacar setelah merebut simpatinya.

2. Harus ada kepercayaan. Apapun yang diceritakan sahabat karena dia menganggap Anda bagian dari hidupnya. Mengkhianati kepercayaannya berarti Anda sudah bosan dengan pertemanan itu dan bersiap mencari musuh.

3. Tetap profesional bila bersahabat dengan rekan kantor. Dan persahabatan yang baik adalah persahabatan yang tidak bakal mengorek "isi perut".

4.  Menjaga privasi masing-masing. Jangan mengintervensi segala masalah sahabat.

5. Kenali pasangan masing-masing dan tekankan bahwa tidak semua hal bisa diceritakan kepada sahabat.

6. Jangan posesif.

7. Berpikir dan bertindak positif. Jika mengobrol tentang suatu hal, arahnya bukan mencela, tapi mendiskusikan, dengan begitu seseorang dapat membangkitkan rasa percaya diri sahabatnya.

(gesti/CN33).
Suara Merdeka.

Pria atau Wanitakah yang Miliki Libido Besar?

image FAKTOR usia ternyata berkaitan dengan tingkat libido kaum pria dan wanita. Keduanya sama-sama memiliki fase tersendiri terkait naik dan turunnya dorongan untuk berhubungan.
Dr Duru Shah, seorang ahli kandungan di India melakukan survei terkait hal ini. Ia menemukan, terdapat fase-fase dorongan seksual pria dan wanita, yaitu pada usia 20-an, 30-an, 40-an, dan 50-an. Berikut uraiannya, seperti dikutip dari laman iDiva.com.


Usia 20-an

Wanita : Mayoritas memiliki periode menstruasi yang teratur. Dorongan seks pada usia ini berubah sesuai siklus tersebut. Sebagian besar wanita usia 20an bergulat dengan permasalahan seputar citra tubuh, pengukuhan diri, serta penemuan “soulmate”.


Pria : Gairah seks dan keinginan untuk bereksperimen dalam hal percintaan berada pada fase tertinggi. Kesehatan yang baik, jiwa yang muda, dan kesiapan menjalin hubungan membuat “berhubungan” lebih menarik.

Usia 30-an

Wanita : Pada usia ini, wanita dikatakan lebih baik dalam mencapai orgasme. Di usia 30an, wanita fokus membina dan mempertahankan kestabilan hubungannya. Namun, pada fase ini para wanita mendapat “tekanan” dalam membesarkan anak, keluarga, dan karir; sehingga keinginan/hasrat seksualnya sedikit mengalami penurunan.

Pria : Dengan beban tanggungjawabnya pada rumah tangga, anak, dan pernikahan; sebagian pria pada usia 30an merasakan keletihan, lelah dan mungkin kecanduan pada rokok. Pada usia ini, para pria, dikatakan, juga menemui pasang surut dorongan seksual.

Usia 40-an

Wanita : Meski tingkat hormon mulai menurun, namun pada usia ini libido para wanita kembali meningkat. Banyak wanita menemukan bahwa mereka kurang terbebani oleh anak-anak dan ketidakpastian keuangan yang dapat merusak keinginan di usia 30-an.

Pria : Sebagian besar pria pada usia ini telah mapan dalam hal karir serta tak memiliki masalah kesehatan yang berarti. Sehingga waktu dan energi mereka dapat tercurah pada kualitas dan kuantitas bercinta.

Usia 50-an

Wanita : Pada usia menjelang menopause, pada umumnya para wanita tidak lagi khawatir akan periode menstruasi dan penggunaan kontrasepsi. Libido pun dapat kembali tinggi.

Pria : Meski pada usia ini pria rawan terkena masalah medis seperti yang berkaitan dengan tekanan dan gula darah, namun seks tidak mengenal tanggal kedaluarsa.
(linda/CN33).
Suara Merdeka.


Minggu, 21 Agustus 2011

Sering Nonton TV, Anak Bisa Bodoh

acandra | Kamis, 6 Mei 2010 | 08:45 WIB

    
Terlalu lama menatap "kotak ajaib" ini bisa menghambat perkembangan bicara dan mengekspresikan pikirannya.

MONTREAL, KOMPAS.com — Semakin lama durasi anak usia di bawah lima tahun (balita) menonton televisi, kondisi kesehatannya semakin terancam. Ada studi yang meneliti 1.300 anak di Inggris yang memiliki tingkat prestasi buruk di sekolah.

Hasilnya, anak itu ketika anak balita (2-4 tahun) terlalu banyak menonton TV, yakni lebih dari 2 jam per hari. Penelitian pertama dilakukan ketika anak-anak itu berusia 2 dan 4 tahun lalu penelitian kedua dilakukan kembali pada anak yang sama ketika mereka berusia 10 tahun.

Anak-anak yang menonton TV terlalu banyak terbukti jarang terlibat kegiatan di kelas dan tingkat pemahaman pada pelajaran Matematika rendah. Linda Pagani dari University of Montreal, yang melakukan penelitian yang diterbitkan di jurnal Archives of Pediatrics and Adolescent Medicine, menekankan tahap awal masa kanak-kanak adalah masa-masa paling penting bagi perkembangan otak dan pembentukan perilaku.

"Orangtua harus memperbanyak waktu berbicara dan melakukan aktivitas bersama dengan anak pada waktu makan, mandi, atau bermain,” ujarnya. (BBC/LUK)

Sejam Nonton TV, Umur Berkurang 22 Menit


Bramirus Mikail | Asep Candra 



KOMPAS.com – Bagi Anda yang mempunyai kebiasaan berlama-lama menghabiskan waktu di depan televisi tampaknya harus segera mengurangi kebiasaan tersebut. Sebuah studi di Australia menunjukkan, orang dewasa yang setiap hari menghabiskan satu jam menonton TV, DVD, atau video dapat berkurang harapan hidupnya hampir 22 menit.
Bahkan, menonton TV rata-rata 6 (enam) jam setiap harinya dapat memperpendek kehidupan Anda lima tahun.
Penelitian yang dipimpin roleh Dr. J. Lennert Veerman dari University of Queensland ini mengklaim, menonton TV merupakan suatu gaya hidup sedentari yang berdampak buruk bagi kesehatan, seperti halnya merokok dan obesitas. Selain itu, dengan terus menonton TV orang akan cenderung tidak aktif dan mengonsumsi makanan yang tidak sehat.

Penelitian ini melibatkan lebih dari 11.000 orang berusia di atas 25 tahun. Studi dilakukan untuk menghitung risiko secara keseluruhan terhadap harapan hidup seseorang dari aktiivitas menonton televisi.
“Menonton TV mungkin berhubungan dengan berkurangnya harapan hidup seseorang, dimana sebanding dengan faktor risiko utama terjadinya penyakit kronis seperti obesitas," kata peneliti yang memuat risetnya dalam British Journal of Sports Medicine.

Temuan ini juga menunjukkan, kebiasaan berlama-lama menonton televisi sebanding dengan faktor risiko yang ditimbulkan akibat merokok. Penelitian menunjukkan bahwa satu batang rokok bisa memotong kehidupan seseorang sebesar 11 menit,  setara dengan setengah jam menonton TV.
Sementara itu, peneliti dari Harvard School of Public Health, Boston, mengatakan temuan itu 'sangat masuk akal' karena menonton TV berkepanjangan rentan terhadap timbulnya penyakit dan kematian dini.

Bahkan data lain menunjukkan, selain obesitas, perilaku sedentari seperti keranjingan nonton TV juga terkait dengan timbulnya penyakit lainnya seperti, tingginya kadar emak jahat dalam darah, risiko penyakit jantung, serta lebih mungkin untuk mengonsumsi makanan seperti misalnya junk food.

Telusuri Dua BlackBerry Nazaruddin

                                          Muhammad Nazaruddin. 
JAKARTA, KOMPAS.com — Barang bukti dua BlackBerry yang diperoleh bersamaan dengan penangkapan Muhammad Nazaruddin di Cartagena, Kolombia, seharusnya bisa dimanfaatkan untuk melacak aktivitas mantan Bendahara Umum Partai Demokrat itu selama pelarian. Sayangnya, hingga saat ini belum ada penjelasan yang memadai dari Komisi Pemberantasan Korupsi tentang penelusuran dua BlackBerry di dalam tas Nazaruddin itu.

"Hingga kini tidak ada satupun penjelasan berapa nomor PIN dari kedua BlackBerry serta nomor ponsel yang ditemukan. Padahal, informasi tersebut bisa menguak banyak misteri, misalnya ke mana saja Nazaruddin membawanya," kata pengamat teknologi informasi Abimanyu Wahjoewidajat yang biasa dipanggil Abah, Minggu (21/8/2011).

Menurut Abah, pada protokol GSM, suatu nomor lokal yang dibawa roaming ke operator lain pasti dapat ketahui karena saat "bertamu" ke operator di luar negeri akan tercatat pada visitor location register (VLR). Data VLR memungkinkan operator "tertamu" melakukan penagihan segala biaya komunikasi yang dilakukan oleh SIM card yang "bertamu".

Selain itu, dengan terkuaknya nomor PIN kedua BlackBerry tersebut, bisa diketahui apakah komunikasi melalui BlackBerry Mesenger yang dilakukan berbagai pihak kepada Nazarudddin itu kontak langsung dengan BlackBerry-nya ataukah melalui BlackBerry perantaranya. Dengan diketahuinya PIN tersebut, walaupun misalnya pesannya sudah dihapus semua, polisi atau KPK tetap bisa melakukan cek silang ke  Research In Motion untuk mengetahui siapa saja yang pernah berhubungan dengan Nazaruddin (termasuk keluarga dan pengacaranya) dan apa saja pesannya.

"RIM tidak dapat menutupi hal tersebut, apalagi karena status Nazar sudah menjadi buronan Interpol. Isi pesan pada BB inilah yang seharusnya bisa menjadi kunci dan bukti bagi KPK/polisi," katanya.

Hi hi hi hiii....