Dari Wisuda Perdana Akbid YPBHK Brebes

Ditulis oleh Administrator
Thursday, 16 December 2010

Eksistensi Akademi Kebidanan (Akbid) YPBHK Brebes di dunia pendidikan semakin kukuh. Institusi perguruan tinggi yang khusus mendidik tenaga kebidanan itu, telah menamatkan mahasiswanya dalam Wisuda Perdana. Bagaimana prosesinya?

LAPORAN : ISMAIL FUAD

SEBANYAK 91 wisudawati Akademi Kebidanan (Akbid) YPBHK Brebes angkatan 2009/2010 dilepas dalam sidang senat terbuka, Kamis (16/12) kemarin, di gedung Korpri Brebes.

Direktrur Akbid YPBHK Brebes Tatirah SSiT mengatakan, seiring dengan perjalanan waktu, akademi yang dipimpinnya akan terus berbenah diri dan berkembang ke arah yang lebih baik. Dari hasil perbaikan tersebut saat ini dapat dilihat dari jumlah mahasiswa baru yang diterima dari tahun ke tahun terus meningkat. “Begitu juga dengan bidan-bidan lulusan YPBHK juga akan memberi konstribusi kepada masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Brebes,” ujarnya.

Hal ini, katanya, sesuai visi untuk menghasilkan tenaga bidan yang berdaya saing tinggi profesional selangkah lebih maju dalam kompetensi ilmu kebidanan dan menjadi Akademi Kebidanan unggulan di Jawa Tengah.

Sementara Wakil Bupati Brebes H Agung Widyantoro SH MSi dalam sambutannya mengucapkan selamat dan memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Akbid YPBHK Brebes dan jajarannya, wisudawati, para orang tua. Pihaknya turut mendukung perkembangan Akbid YPBHK Brebes. Meski baru sekitar beberapa tahun berdiri, Akbid telah mengalami perkembangan drastis.

Dia berharap, wisudawan nantinya mampu memberikam pelayanan kesehatan kepada masyarakat melakukan yang terbaik. "Profesi dan tugas kebidanan kedepan semakin berat dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia melalui layanan bersalin, hingga layanan kesehatan lainnya termasuk menurunkan angka kematian ibu," ujar Agung.

Tampil sebagai wisudawati terbaik pertama dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,63 dengan pujian. Kemudian di posisi kedua dengan IPK 3,50 dan tempat ketiga IPK-nya 3,49. Menurut Tatirah, rata-rata IPK mahasiswinya mencapai 3,30. Hal itu sangat membanggakan pihaknya, yang telah dengan susah payah mendidik sesuai dengan peraturan yang berlaku. (*)Radar Tegal.