Selamat datang di "CINGSINGSEHAT.COM"

coba

RADIO MPU KANWA || BERANDA || PPNI || BELANJA DI GANJAR || UU KEPERAWATAN 

RIAS PENGANTIN DAN STUDIO FOTO

SEHAT UNTUK SEMUA

Anda Pengunjung Ke

Senin, 10 Oktober 2011

Terjebak Cinta pada Pria Beristeri

KONSULTASI KESEHATAN JIWA

Bersama dr Andri,SpKJ

Psikiater dengan kekhususan di bidang Psikosomatik dan Psikiatri Liaison. Penanggung jawab Klinik Psikosomatik RS Omni, Alam Sutera, Tangerang. Anggota dari American Psychosomatic Society dan The Academy of Psychosomatic Medicine.

Asep Candra | Rabu, 5 Oktober 2011 | 18:41 WIB


TANYA :
Dok, saya terjebak cinta dengan laki-laki yang sudah punya istri.  Oleh karena setiap hari bertemu dan bersama, akhirnya saya terbiasa dengan semua kasih sayang dan perhatian yang dia berikan. Sekarang saya tidak bisa lepas dari dia, dalam setiap detik waktu saya berjalan selalu ada wajah dia dalam ingatan saya. Apa saya sudah mengalami kelainan jiwa dok? Saya ingin melepaskan dan melupakan dia, tetapi tidak bisa. Bagaimana caranya dok? 
(Wiwid, 27, Banyuwangi)
 
JAWAB :
Wiwid yang sedang kasmaran, Perasaan yang saat ini anda rasakan sebenarnya adalah perasaan yang sangat wajar. Sangat wajar jika seorang perempuan mendapatkan perhatian dan kasih sayang lalu menjadi terikat dengan kasih sayang dan perhatian itu serta tidak mau melepaskannya.
Menjadi salah karena kondisi salah satu pasangan sudah menikah atau sudah menjalin hubungan dengan orang lain. Tentunya hal ini tidak baik buat hubungan ke depan karena bagaimanapun pria ini sudah beristri dan tidak baik hal ini untuk keluarga si pria maupun Wiwid sendiri.
Wiwid tidak mengalami kelainan jiwa, hanya saja sedang galau jiwanya karena menanggung perasaan sulit melepaskan diri dari orang yang dicintai. Sebenarnya ingin melepaskan atau melupakan dia semuanya tergantung dari Wiwid. Jika Wiwid mau maka hal itu akan bisa terjadi, persoalannya apakah Wiwid mau atau tidak melakukan itu? Wiwid juga bisa berempati dengan istri dan keluarga si pria.
Bagaimana jika Wiwid berada dalam posisi sebagai istri si pria, apakah tidak akan mengalami perasaan yang tidak enak atau bahkan sampai sakit hati kalau mengetahui suaminya mencintai wanita lain ? Atau apakah Wiwid yakin jika tetap bersama dengan dengan pria ini juga bisa mencegahnya nanti untuk berpaling ke wanita lain apapun alasannya ? Saat ini saja si pria sudah mampu melakukan itu, artinya tidak menjamin dia tidak akan melakukan lagi.
Pemikiran-pemikiran seperti ini yang mungkin bisa membantu Wiwid mengambil keputusan yang tepat untuk meninggalkan si pria ini. Semoga Membantu. Salam Sehat Jiwa.

Tidak ada komentar:

Hi hi hi hiii....